Jumat, 11 April 2014

Mempercantik kulit wajah dengan sperma

LONDON— Setelah Kim Kardashian melakukan
teknik vampire facial dengan menyuntikkan
darahnya sendiri agar kulit wajahnya tetap
cemerlang dan Simon Cowell melakukan hal serupa
dengan plasenta domba, ternyata ada teknik yang
lebih unik lagi untuk merawat kulit wajah, yakni
dengan menggunakan sperma manusia
sebagaimana yang telah dilakukan sejak lama oleh
seorang nenek di Inggris.
Stella Rafini, nama perempuan mengaku telah
lebih dari puluhan kali melakukan teknik tersebut,
dan terbukti di usianya kini, 67 tahun, ia masih
tetap terlihat awet muda. Dengan bangga, Stella
bercerita dan berbagi tips mengenai hal tersebut
melalui tiga videonya yang telah diunggah ke
YouTube belum lama ini dan menjadi perbincangan
hangat di dunia kecantikan, khususnya di Inggris.
“Saya tahu Anda berpikir ragu ketika
mendengarkannya, namun hal utama yang harus
Anda perhatikan adalah bahwa suami Anda sehat
dan selalu makan makanan bergizi,” lanjut Stella.
Stella mengaku terapi unik yang dilakukannya
tersebut ia dapatkan ketika sedang berada di
India. Di negara sub-kontinental tersebut, Stella
mempelajari dan mendalami salah satu metode
bercinta khas India bernama Tantra. Begitu
antusiasnya dengan terapi facial sperma ini, Stella
bahkan mencurahkannya dengan sangat jelas
dalam sebuah buku elektronik yang dapat diunduh
secara gratis di situs pribadinya.
Terapi facial sperma ternyata bukan saja dilakukan
oleh Stella, namun juga oleh salah satu aktris
Hollywood, Heather Locklear, yang kini berusia 51
tahun. Dalam wawancaranya dengan situs TMZ,
Locklear mengaku bahwa rahasia kecantikan
wajahnya adalah karena rutin melakukan terapi
facial sperma.
Menariknya, majalah NY Magazine pernah menulis
sperma adalah anti-oksidan terbaik untuk
menyamarkan kerutan dan membuat kulit wajah
menjadi lebih halus. Sependapat dengan hal
tersebut, seorang dermatologis kenamaan bernama
Dr. Oscar Hevia, mengatakan bahwa sperma
mengandung enzim protealitik yang berfungsi
untuk memecah protein.
Menurutnya, jika diaplikasikan pada kulit wajah,
enzim ini akan membantu mempercepat pelepasan
sel-sel kulit mati serta penuntasan masalah kulit
wajah lainnya.
Bahkan, sebuah perusahaan kosmetik asal
Norwegia bernama Bioforskning, sebuah produk
facial berbahan dasar sperma dan telah terjual
cukup sukses di beberapa kota besar dunia.
Apakah Anda tertarik mencobanya?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar